Pembahasan Tentang Belajar

Belajar dapat diartikan sebagai proses memperoleh perubahan tingkah laku, baik dalam kognitif atau pengetahuan yang mencakup kegiatan mental atau otak, contohnya seperti mengingat, memahami atau analisis, afektif yang berkaitan dengan sikap dan nilai, yang akan tampak pada peserta didik dalam berbagai tingkah laku, dan psikomotor atau yang berkaitan dengan keterampilan, yang berhubungan dengan aktifitas fisik seperti berlari, melompat, melukis dan menari.  Belajar juga memiliki tujuan yaitu sejumlah hasil belajar yang menunjukkan bahwa siswa telah melakukan suatu perbuatan belajar, yang pada umumnya meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap-sikap yang baru yang diharapkan tercapai oleh siswa. Dan tujuan belajar juga merupakan suatu diskripsi mengenai suatu tingkah laku yang diharapkan tercapai oleh siswa yang setelah belajar dalam proses belajar.
Berikut macam-macam belajar menurut para ahli :
1. Belajar abstrak
    Pada dasarnya belajar dengan menggunakan suatu cara-cara berfikir abstrak. Tujuannya untuk memperoleh suatu pemahaman serta pemecahan yang tidak nyata.
2. Belajar keterampilan
    Suatu proses belajar yang bertujuan untuk memperoleh sebuah keterampilan tertentu dengan menggunakan suatu gerakan-gerakan motorik.
3. Belajar sosial
    Tujuan dari belajar sosial yaitu untuk memperoleh sebuah keterampilan dan pemahaman terhadap masalah-masalah sosial, penyesuaian terhadap nilai-nilai sosial dan sebagainya.
4. Belajar pemecahan masalah
    Pada dasarnya yaitu belajar untuk memperoleh sebuah keterampilan atau kemampuan untuk memecahkan berbagai suatu masalah secara logis dan rasional.
5. Belajar rasional
    Belajar dengan menggunakan suatu kemampuan berfikir secara logis atau sesuai dengan akal sehat. Tujuannya untuk memperoleh beragam kecakapan, termasuk prinsip-prinsip dan konsep-konsep.
6. Belajar kebiasaan
    Suatu proses pembentukan kebiasaan baru untuk perbaikan kebiasaan yang telah ada. Tujuannya agar individu mendapatkan sikap dan kebiasaan perbuatan baru yang telat tepat dan lebih positif.
7. Belajar apresiasi
    Belajar untuk mempertimbangkan nilai atau arti penting suatu objek. Tujuannya agar individu mendapatkan dan mengembangkan kecakapan rana rasa, misalnya apresiasi sastra, musik dan lukis.
8. Belajar pengetahuan
    Dapat diartikan sebagai suatu problem belajar terencana untuk menguasai suatu materi pelajaran dengan melibatkan kegiatan investigasi atau penelitian dan eksperimen.
Ciri-ciri belajar :
- Adanya suatu kemampuan baru atau perubahan. Dalam perubahan tingkah laku yang sifatnya pengetahuan atau kognitif, keterampilan atau psikomotor maupun sebuah nilai dan sikap atau afektif.
- Dalam perubahan itu tidak berlangsung sesaat saja melainkan menetap atau bisa disimpan
- Dalam perubahan itu tidak terjadi begitu saja melainkan harus dengan sebuah usaha. Perubahan terjadi akibat suatu interaksi dengan lingkungan.
- Dalam perubahan tidak semata-mata disebabkan oleh suatu pertumbuhan fisik atau kedewasaan, tidak karena kelelahan, penyakit atau pengaruh obat-obatan.